Rabu, 29 Maret 2023
Advertorial

Peduli Terhadap Perkembangan Pesantren, Kiai Asep Diganjar Penghargaan Tokoh Pendidikan Islam oleh ARCI

profile
Andy

08 Mei 2021 14:13

396 dilihat
Peduli Terhadap Perkembangan Pesantren, Kiai Asep Diganjar Penghargaan Tokoh Pendidikan Islam oleh ARCI

MOJOKERTO - Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Prof DR KH Asep Saifuddin Chalim, mendapat penghargaan tokoh pendidikan islam. Penghargaan itu diraihnya dari lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) Awards dengan kategori Tokoh Pendidikan Islam Kultural Jatim 2021. Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh pengurus ARCI kepada Asep Saifuddin, diIKHAC Bendungan Jati, pada Jumat malam 7 Mei 2021 kemarin. 

Dalam ARCI Awards ini ada tiga kategori yakni, Tokoh Pendidikan Islam Kultural Jatim, Tokoh Pendidikan Vokasi dan Kewirausahaan Jatim, dan Tokoh Literasi Millenial Jatim.

Perwakilan Lembaga ARCI Baikhaki Siradj menjelaskan, tokoh pendidikan islam kultural yang disabet Kiai Asep, sapaan akrab Asep Saifuddin diambil dari indikator kepedulian eksistensi Pesantren dalam membentuk karakter santri yang siap menghadapi tantangan zaman. Santri yang ditempa dalam kalangan pesantren adalah semua generasi. Karena spirit dakwah pesantren bisa dirasakan oleh semua pihak, termasuk yang tidak nyantri secara full dalam lingkungan kompleks pesantren. Pentingnya Islam Kultural karena kemerdekaan Indonesia tak lepas dari perjuangan santri jaman dulu. Dan nilai-nilai dalam Islam sangat penting sebagai ruh pendidikan.

Tokoh Pendidikan Vokasi dan Kewirausahaan Jatim diambil dengan indikator pihak birokrasi yang secara nyata berperan membentuk pendidikan yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu, yang kaitannya dalam kewirausahaan. Keahlian ini bisa didapat oleh generasi yang sudah cukup usia, yaitu siswa SMA atau SMK. Di usia tersebut, mereka mampu menerapkan keahlian yang diajarkan," sambungnya.

Lebih lanjut dikatakannya, Tokoh Literasi Millenial Jatim diambil dari sosok masyarakat yang tidak memiliki jabatan strategis dalam pemerintahan namun memiliki spirit menguatkan pendidikan dengan caranya sendiri. Semisal, memiliki spirit membuat tulisan dan giat sosial yang secara nyata mendukung penguatan pendidikan, yang mana tindakannya bersumber dari swadayanya sendiri.

“Dari semua kategori tersebut, kami lakukan riset sangat detail, yaitu hasil kuantitatif polling online lalu kami komparasikan dengan observasi lapangan. Hasilnya, dipilih Ketua Pergunu Pusat Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A., sebagai Tokoh Pendidikan Islam Kultural Jatim, Kepala Dinas Pendidikan Jatim Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT., sebagai Tokoh Pendidikan Vokasi dan Kewirausahaan Jatim, dan Dr. Lia Istifhama, M.E.I., sebagai Tokoh Literasi Millenial Jatim," ujar Baihaki Siradj.

"Kiai Asep dipilih karena memiliki pesantren terkemuka dan ketokohannya memang sangat mewarnai di Jawa Timur. Pak Wahid dipilih karena berhasil meneruskan kebijakan Gubernur dalam menyelamatkan pendidikan agar tidak terjadi lost generation. Ning Lia dipilih karena merupakan salah satu influencer yang aktif berbicara tentang literasi dan pernah beberapa kali melakukan aksi sosial, diantaranya bersama Kahmi Bangkalan," pungkasnya.

Sementara itu Kiai Asep mengaku kaget mendapatkan ARCI Awards, karena tidak mengenal lembaga tersebut.

"Terima kasih atas ARCI Awards yang sudah diberikan. Ketika saya memulai pendidikan, banyak yang menertawakannya. Namun kini, Alhamdulilah hingga saat ini, saya bisa mempunyai santri sekitar 12.000, belum lagi mahasiswa S1, S2 bahkan hingga S3," jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, dalam 6 tahun ini, IKHAC sudah berhasil hingga S3, mungkin ini yang pertama di Jawa Timur, sebelumnya pondok pesantren kami juga banyak menerima award atau penghargaan. 

“Pada 2017 mendapat award The Most Favoriting School in Indonesia,” katanya. Pada 2018, tutur Kiai Asep, Amanatul Ummah mendapat pernghargaan The Best Tutoring System School in Indonesia. Pada 2019, katanya lagi, Amanatul Ummah mendapat penghargaan sebagai lembaga pendidikan modern inspiratif nomor satu di Indonesia.

“Tahun ini (2020) mendapat The Exellent Quality Education of Twenty-twenty,” pungkasnya. (Adv)

Tags
Anda Sedang Membaca:

Peduli Terhadap Perkembangan Pesantren, Kiai Asep Diganjar Penghargaan Tokoh Pendidikan Islam oleh ARCI

Share

APA REAKSI ANDA?

0 Sangat Suka

0 Suka

0 Tertawa

0 Flat

0 Sedih

0 Marah

ADVERTISEMENT