Advertorial

Pemkab Pamekasan Beri Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Guru Ngaji

09 Februari 2023 08:46

1.5k dilihat

Pemkab Pamekasan Beri Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk Guru Ngaji

Wabup Pamekasan Fattah Jasin saat memberikan bantuan secara simbolis di Mandhapa Aghung Ronggosukowati Pamekasan. Rabu 8 Februari 2023. (Ahmad Jalaluddin Faisol / Advertorial

Pamekasan, SJP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan memberikan fasilitas berupa jaminan sosial ketenagakerjaan bagi guru ngaji, Rabu (8/2/2023).

Program jaminan sosial ketenagakerjaan yang diterima sebanyak 4.000 guru ngaji itu dilaunching oleh Wabup Pamekasan Fattah Jasin di Mandhapa Aghung Ronggosukowati Pamekasan.

Wakil Bupati Pamekasan Fattah Jasin mengatakan bahwa program BPJS Ketenagakerjaan untuk ribuan guru ngaji tersebut merupakan program prioritas Pemkab Pamekasan di bidang kesehatan.

Melalui program iji, kata dia, para guru ngaji mendapat jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja dengan uang yang akan diterima sebesar Rp 42 juta.

Sementara bagi guru ngaji yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja, akan menerima hingga Rp 70 juta.

Tak hanya itu, kedua anak guru ngaji itupun akan mendapat beasiswa mulai SD hingga perguruan tinggi dengan nominal uang yang diterima Rp 134 juta.

“Ini merupakan program prioritas bupati di bidang kesehatan. Program ini bertujuan untuk memberikan jakinan sosial ekonomi dan perlindungan pada guru ngaji,” ucap Wabup Fattah Jasin.

Dikatakan, dengan adanya program jaminan sosial ketenagakerjaan ini pemerintah daerah benar-benar ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat, lebih-lebih kepada guru ngaji yang keberadaanya dipandang sebelah mata.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan wilayah Jawa Timur Hadi Purnomo menyampikan terima kasih atas kepedulian Pemkab Pamekasan terhadap guru ngaji di lingkungannya.

Kata Hadi, program ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah benar-benar pedduli terhadap nasib para guru ngaji.

“Luar biasa, Pamekasan memberikan perlindungan kepada tenaga kerja, yang dimulai dari guru ngaji,” ungkap Kepala BPJS Ketenagakerjaan Jatim Hadi Purnomo.

Ia berharap kerjasama pemerintah kabupaten pamekasan terus terjalin dengan baik, sehingga tahun yang akan datang para pekerja mulai dapat nelayani hingga pekerja lainnya bisa mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan. (Ahmad Jalaluddin Faisol / ADV)

Editor: Doi Nuri