Selasa, 28 Maret 2023
Komunitas

Koalisi Owner Kopi Tradisional Malang Raya Dalam Racik Kopi #5

profile
Doi

06 Maret 2023 16:18

1.7k dilihat
Koalisi Owner Kopi Tradisional Malang Raya Dalam Racik Kopi #5
Racik Kopi adalah event berkumpulnya para owner kopi tradisional di Malang Raya, dan telah berlangsung selama 5 tahun terakhir. Senin (6/2/2023). (Donny Maulana / SJP)

Kota Malang, SJP – Bisnis kopi semakin menjamur di Kota Malang. Karenanya, event perkumpulan owner kedai kopi seperti Racik Kopi terus digagas demi meminimalisir persaingan bisnis.

Salah satu penggagas Racik Kopi, M Naufal Amrillah, mengatakan jika koalisi owner warung kopi atau kedai kopi perlu sering terjadi.

"Semakin banyak kedai kopi, bahkan cafe akan semakin asik. Namun persaingan harus dirubah menjadi kolaborasi dan saling menghidupkan. Itu alasan Racik Kopi ada," ungkap dia.

Naufal menjelaskan, setelah ia merintis Setunggal Coffee pada 2013, selanjutnya mampu memproduksi roast bean sendiri pada 2015 dan mampu memenuhi kebutuhan kedai kopi, baru digagas event racik kopi.

"Racik Kopi pertama kami gelar pada 2016, karena kami merasa bersatunya warung atau kedai kopi saat itu bukan hanya untuk sekadar bisa bertahan, namun lebih pada kreativitas mengolah racikan kopi," papar Naufal.

Event Racik Kopi #1 dikisahkan Naufal,  hanya diikuti 4 owner pemilik kedai. Ia mengaku belum berani membuat skala besar, sebab masih meraba teknis dan faktor lain.

"Inti dari event Racik Kopi #1 saat itu adalah brainstorming antar owner kedai untuk memunculkan jaringan kedai dan kreasi racik kopi," imbuh pria 31 tahun itu.

Sejak Racik Kopi #1 animo Racik Kopi #2 hingga Racik Kopi #4 terus mengalami peningkatan peminat, hingga terlaksanalah Racik Kopi #5 di tahun 2023.

Lebih lanjut, Naufal menegaskan jika racik kopi bersedia dengan seduh kopi. Pembedanya adalah terkait konsep tradisional dan modern.

"Kami mewadahi warung kopi atau kedai kopi yang masih mempertahankan budaya racik kopi tradisional, tanpa menggunakan metode modern seperti manual drip," ungkapnya.

Berbeda dengan cafe yang menyajikan seduhan kopi dengan berbagai jenis filter kopi, Naufal meyakinkan bahwa kedai atau warung yang turut dalam Racik Kopi #5 masih menyajikan konsep kopi tubruk.

Benang merah dari event Racik Kopi #5 menurut Naufal, adalah bertemunya para owner kopi, untuk bisa saling bertukar konsep dalam menjalankan bisnis kopi.

"34 owner kopi yang hadir, dari total dari 150 peserta yang datang di acara, mereka saling menguatkan kedai satu sama lain. Termasuk kreasi kopi, teknik penyajian kopi hingga konsep bisnis kopi," kata owner Setunggal group itu.

Sekadar informasi, Racik Kopi #5 berlangsung di Kebon Rojo, Dusun Princi, Desa Gading Kulon, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang sejak Sabtu 4 Maret 2023, hingga Minggu 5 Maret 2023. (Donny Maulana)

Editor: Doi Nuri 

Tags
Anda Sedang Membaca:

Koalisi Owner Kopi Tradisional Malang Raya Dalam Racik Kopi #5

Share

APA REAKSI ANDA?

0 Sangat Suka

0 Suka

0 Tertawa

0 Flat

0 Sedih

0 Marah

ADVERTISEMENT