Lifestyle

Valentine Day, Berkah untuk Jasa Buket di Kota Mojokerto

14 Februari 2023 18:07

1.2k dilihat

Valentine Day, Berkah untuk Jasa Buket di Kota Mojokerto

Restu Susetiyo Rini (21), salah satu owner YR Bouuqet di Mojokerto saat merangkai bunga, Selasa (14/2/2023).

Kota Mojokerto, SJP - Valentine Day atau disebut juga Hari Kasih Sayang, dirayakan setiap tanggal 14 Februari. Sebagai hari kasih sayang yang banyak dirayakan remaja hingga muda-mudi, Valentine Day tentunya tak lepas dengan bunga.

Sehingga jasa buket bunga artificial (bunga plastik) banyak diserbu pembeli, yang sebagian besar berasal dari kalangan remaja.

Adalah Restu Susetiyo Rini (21), salah satu owner YR Bouquet yang menuai berkah dari Hari Kasih Sayang atau Valentine Day. Awalnya ia memulai usaha buket bunga dari sekadar hobi. Ia mengaku menyukai seni merangkai bunga.

"Akhirnya, cobalah bikin satu dua tapi dari kain flanel, karena dahulu belum mengerti bunga artificial seperti ini," kata Restu Susetiyo Rini.

Rangkaian bunga yang berhasil dibuat, ia dokumentasikan dan dijadikan status atau story di media sosial. Ia memvariasikannya dengan cokelat atau benda lainnya.

"Sudah ada pesanan dari awal Februari, kami open order. Dan semakin banyak pesanan masuk sampai H-1 ini," kata dia.

Perempuan asal Tarik, Sidoarjo itu mengatakan, permintaan meningkat tajam dalam seharinya selama bulan Februari . Biasanya dalam sehari pesanan hanya satu sampai lima bouqet, kali ini mencapai 10 hingga 20 bouqet per harinya.

"Naik empat kali lipat permintaan, satu hari dari awal bulan bisa buat 10 sampai 20 an bouqet. Ada yang isinya bunga artificial, ada juga yang ditambahin coklat, boneka, uang. "Tergantung customer maunya apa," ujar mahasiswa Universitas Negeri Malang, jurusan PGSD, angkatan 2019 ini.

Harga yang dibanderol pun beragam. Mulai dari Rp 50.000 hingga ratusan ribu. Dengan harga tersebut, sudah bisa memberikan kejutan dan membahagiakan pasangan atau orang terkasih.

Ia menyebut buket favorit pembeli di antaranya pink sweet, black sweet, white sweet, dan full mawar merah yang dibentuk bulat.

Ia bersama Yordan, mahasiswa Unimas Mojokerto, menggeluti usaha ini sejak 2021 lalu. Tepat di saat Covid-19 melanda Indonesia.

Dari keisengan Restu saat kuliah daring dan dukungan materiil maupun moril dari sang kekasih, usaha yang dirintis bersama ini pun berhasil dipasarkan secara online.

Usahanya hingga kini terus berkembang, baik dari jumlah customer maupun pendapatan. Untuk menunjang keberhasilan, Restu berinovasi dalam membuat bouqet, agar selalu memberikan banyak pilihan. Mulai dari berbagai macam bouqet artificial, bouqet uang, dan bouqet balon yang estetik.

Namun, ia mengaku belum bisa melayani permintaan dari luar Mojokerto. Ia terkendala dengan tenaga yang hingga kini masih dikerjakan bersama kekasihnya.

"Sejauh ini masih melayani permintaan lokal. Saat ini masih terbatas, kita layani area Mojokerto belum sampai luar kota karena terbatas tenaga juga dan persoalan ekspedisi (takut rusak)," ujarnya. (Andy)

Editor: Vebriansyah