Keseruan Sahur UMM di Jodipan, Dimasakin Chef Bintang Empat hingga Gerebek Sahur bareng Bule

09 April 2023 10:45

Kota Malang, SJP – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali langsungkan kegiatan kontributif nan unik. Kali ini, tim Kampus Putih menyambangi kampung Jodipan bersama para mahasiswa asing dengan berbagai kegiatan.
Di sana, warga diajak ikut gerebek sahur, kajian, hingga live cooking oleh Chef dari Rayz Hotel UMM pada 08 April 2023. Selain itu, anak-anak juga asyik mendengarkan dongen kisah nabi sebelum melaksanakan sahur bersama.
Kepala Humas UMM, M Isnaini MPd menjelaskan, bahwa timnya memang tidak sekadar mengadakan sahur bersama saja. Tapi harus mengusung konsep edukatif dan atraktif.
"Misalnya seperti sekarang, mendatangkan chef hotel bintang empat untuk melakukan atraksi masak di depan para warga," katanya.
Isnaini menambahkan, dengan gerebek sahur yang mengajak mahasiswa asing untuk turut merasakan kebiasaan Indonesia.
“Kalau sahur bareng saja rasanya sudah banyak yang melakukannya. Harus ada nilai lebih yang diberikan kepada masyarakat. Bagaimana kita berbagi, menyemai kebersamaan, dan memperteguh rasa kemanusiaan,” tambahnya.
Khusus untuk dongeng nabi, ia berharap anak-anak bisa lebih tahu dan familiar dengan kisah para utusan Allah.
"Maka dari itu, cara penyampailan dan media yang ada juga berbeda agar lebih mudah dicerna oleh anak-anak," imbuh Isnaini.
Salah satu mahasiswa UMM, Krisna, begitu ia kerap disapa, mengatakan bahwa ada banyak acara yang sudah disiapkan timnya di bulan Ramadan.
"Beberapa hari sebelumnya kami juga sudah mengajak tukang becak, ojek online, hingga musafir untuk ikut menikmati barbeque di daerah Alun-alum Kota Malang.
Ia mengaku, ada banyak kegiatan unik sarat nilai lain yang segera direalisasikan dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Ketua RW setempat, Soniparin mengapresiasi Kampus Putih UMM. Banyak warga yang antusias untuk ikut sahur bersama.
“Setiap tahun, UMM selalu datang untuk melakukan kegiatan. Menariknya, tiap tahun konsepnya selalu berbeda. Dan ini adalah salah satu acara yang paling ditunggu-tunggu oleh warga kampung warna-warni," kata Soniparin.
Lewat kegiatan ini pula, lanjut Soniparin, rasa kemanusiaan juga sama-sama meningkat. Silaturahmi juga bisa tetap terjaga.
"Selama ini, UMM memang sudah turut serta melakukan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Jodipan," imbuh dia.
Bukan hanya dalam bentuk fisik, ia menambahkan, juga dalam pengembangan skill dan keahlian. Dengan begitu, warga bisa mengembangkan wisata kampung warna-warni yang diinisiasi oleh mahasiswa UMM itu.
“Live cooking yang ada pada kesempatan ini juga menarik perhatian warga. Ada yang rela bangun pagi dini hari untuk melihat bagaimana chef memasak," ungkap dia.
Dia menceritakan, anak-anak juga turut bangun sebelum shubuh untuk ikut mendengarkan dongeng dan gerebek sahur bersama mahasiswa asing serta bule UMM. Jadi tidak sekadar sahur, tapi ada kegiatan edukatif.
Hal serupa juga disampaikan salah satu mahasiswa asing UMM yang ikut bergabung memberikan kontribusi, Dilshodbek. Ia sangat takjub dan senang bisa membangunkan sahur para warga dengan barang seadanya. Ada yang membawa galon, kardus, dan berbagai alat lain untuk menciptakan suara.
“Satu kata yang muncul di kepala saya yakni unik. Para warga berkeliling bersama dengan membawa tabuh untuk membangunkan para tetangga. Di negara saya tidak ada kultur seperti ini,” katanya.
Dilshodbek mengaku terkesan dan bersyukur mendapatkan pengalaman baru yang tidak akan ia lupakan. Hal itu juga yng membuatnya merasa bahwa para warga di Indonesia hidup rukun dan selalu saling membantu. (**)
Pewarta: Donny Maulana
Editor: Doi Nuri
Tags
Keseruan Sahur UMM di Jodipan, Dimasakin Chef Bintang Empat hingga Gerebek Sahur bareng Bule
APA REAKSI ANDA?
0 Sangat Suka
0 Suka
0 Tertawa
0 Flat
0 Sedih
0 Marah