Peristiwa Daerah

Pasca Tragedi Maut Jembatan Ponjen, Pembatas dan PJU Disorot Warga

03 Februari 2023 16:31

2.1k dilihat

Pasca Tragedi Maut Jembatan Ponjen, Pembatas dan PJU Disorot Warga

Kondisi jembatan Ponjen, di Kecamatan Kencong minim penerangan dan pembatas keamanan berupa pembatas jembatan tidak ada. (M Rochul Ulum / SJP).

KABUPATEN JEMBER – Tragedi pertengkaran setelah pesta miras, berujung petaka hingga sebabkan warga kabupaten Lumajang terjatuh dari jembatan Ponjen, membuat warga sekitar angkat bicara.

Warga Masyarakat sekitar jembatan Ponjen, Desa Kencong Kecamatan Kencong, mengaku sangat berharap agar pemerintah kabupaten turun tangan memberi penerangan lebih di jembatan Ponjen tersebut.

Selain penerangan, juga pembatas di sisi kiri kanan agar kejadian serupa tidak terjadi hingga sebabkan peristiwa orang terjatuh.

Selain itu, juga agar tidak ada tindakan kriminal dan dibuat ajang pesta miras yang selama ini sering terjadi, meski pihak Polsek Kencong sering melakukan patroli.

Jembatan Ponjen dikenal sebagai berkumpulnya remaja, untuk pesta miras, para pemuda kecamatan sekitar dan juga kabupaten lain.

"Kalau dibuat pesta miras ya hampir setiap hari di jembatan ini, dan jembatan tidak ada pembatas sisi kiri dan kanan, serta untuk penerangan sangat minim," kata Marpuah warga sekitar, Jum'at,(3/1/2023) menyampaikan dilokasi kejadian.

Tidak hanya itu saja, Marpuah berharap peran serta desa untuk melakukan operasi atau memberi Himbauan kepada semua warga agar kalau ada aktifitas mencurigakan serta pesta miras langsung bertindak.

"Kebanyakan orang daerah lain yang pesta miras disini, kadang laki laki sama perempuan, saya tahu sendiri mereka sampai terjatuh di aspal dan bertengkar itu saya sering lihat sendiri," ungkapnya.

Menilik kasus yang sudah terjadi hingga sebabkan dua orang meninggal dan jenazah belum ditemukan, warga berharap agar peran serta pemerintah cepat tanggap dan jika bisa penerangan di perbanyak . (M Rochul Ulum)

Editor: Doi Nuri